Selasa, 21 Februari 2017

Watak Asli Freeport; ekspansionis, gertak, ancam dan rakus




Kejayaan freeport tak lepas dari karakternya yang memanfaatkan kekuasaan negara untuk menjalankan bisnisnya.Cara di amerika sampai ke Indonesia. Kalangan pejabat tinggi negara disulap menjadi pendukung perusahaan.Henry Kissinger dikenal sebagai kuda freeport yang melakukan berbagai cara untuk kepentingan perusahaan ini.

 Menurut arki,Pada siaran pers terbaru yang dilakukan oleh Richard di Jakarta, dia juga menyinggung salah satu pemegang saham fcx saat ini menduduki jabatan di kepemimpinan trump. Sinyal adanya penekanan.Pada siaraan pers tersebut juga pemimpin pusat freeport mengakui sumbangsih mereka pada negara dan pendapatan mereka miliaran dollar.Secara gamblang freeport menyampaikan bahwa kontrak karya lebih utama ketimbang aturan negara yang baru dikeluarkan pemerintah Indonesia.

Presiden Jokowi konsisten menjalankan amanat UU Minerba melalui PP 1 2017. Kebijakan tersebut tak digubris freeport. Seolah perusahaan meremehkan amanat hukum negara
Kontradiksi kk vs PP pun kian kroniks. Amerika lebih memilih skema kontrak karya, indonesia wajib menerapkan UU minerba. Pertentangan pun akan berakhir dengan solusi. Publik yang mengikuti dinamika freeport ini sudah memahami apa maunya freeport dan apa maunya pemerintah RI.

Lanjut kata arki,Freeport berpatokan pada KK-II yang masa berlaku habis tahun 2021 dan diperpanjang lagi hingga 2041. Pemerintah RI berpatokan pada regulasi UU 4/2009 yang mewajibkan skema diveatasi. Kini, wajib divestasi 51 persen di lawan freeport dengan memaksakan perubahan regulasi indonesia

Masih kata arki,Bila dibiarkan dan terlalu lembut melayani kepentingan bisnis asing ini, pemerintah jangan berharap banyak mampu mewujudkan kedaulatan ekonomi dan energi bangsa. Sebab, bila masih lembek, faktor freeport ini mempengaruhi usaha tambang lainnya kedepan akan menginjak injak kedaulatan.

Dengan demikian arki menegaskan,Sewaktu diskusi soal energi bangsa di Jakarta, saya sudah mengatakan bahwa yang namanya freeport ini karena sudah terlalu lama menikmati kekayaan di Papua, tak bakalan dia mau lepas saham 51 persen. Kenapa? Freeport di grasberg itu aset utama bagi induknya.

Demikian kata arki,Papua dikenal dunia lantaran dua aspek. Punya tambang besar dunia dan konflik sosial. Timika dan daerah di sekitar pegunungan tengah Papua lumbung konflik sepanjang masa selang freeport datang.

Freeport pergi, trada konflik. Jelas toh!
#ArkiPapua

Sabtu, 18 Februari 2017

13 Mimpi Freeport Di Papua





  1. Dua belas juta dolla Amerika setiap hari, dengan daya eksport satu juta konsentrat, freeport bermimpi hasil tersebut didapatkan dalam 24 jam, walaupun menghadapi penerapan regulasi negara Indonesia. Olahan batubara dan emas itu bagi freeport pusat sudah cukup demi mendongkrak induk perusahaan ini untuk pelunasan utang sekaligus memuluskan usaha perusahaan di bidang gas dan minyak
  2.  Grassberg memasok 65 persen saham kepada induknya FCX yang berkedudukan di Arisona Amerika. Dari 65 persen itu menambah APBN negara Amerika sebesar 15 persen khusus dari freeport 
  3.  Data tersebut tak pernah ada dalam laporan triwulan perusahaan. Kebanyakan perusahaan itu dalam laporannya banyak mengulas pajak dan royalti kepada negara dimana operasi dilakukan. Jarang perusahaan membuka informasi soal keuntungan yang mereka berikan di induk perusahaan mereka maupun negara asalnya.
  4.  Namun, sepak terjang freeport bisa dibaca melalui ulasan para peneliti indenpenden yang punya keahlian dibidang saham, tambang dan pasar eskonomi. Disana terbuka siapa dan maunya apa freeport ini. Situs pembuka kinerja freeport ada bloomberg yang rutin melansir pergerakan saham dengan kode FCX. Sementara untuk ulasan kinerja freeport gudangnya di situs alpha. 
  5.   Dari berbagai penelitian yang dilansir tersebut, mengarah pada kemana dan sampai kapan pola pola kebijakan freeport di seluruh dunia itu dianggap relefan?
  6.  Saham FCX di tambang yang beropasi di Chili hanya sebesar 1,5 persen saja. Sementara di Papua, skema kontrak karya, freeport kuasai 80 persen saham. Negara indonesia melalui perusahaan keluarga seperti Bakrie dan Juliud Tahija ikut ambil jatah disini dengan nilai investasi sebatas kontraktor belaka. 
  7.  Tahun 2021 perusahaan ini dianggap lenyap dengan pola kerja mereka, yang seenaknya membunuh/membungkam negara penghasil tambang dengan kebijakan kontrak karya.
  8.  Mimpi freeport itu mulai keok pasca negara yang masih menerima pola kontrak karya, kini berjuang untuk membalikkan skema perusahaan untuk tidak seenaknya mengambil untung dan memberi ampas ke negara melalui fee, pajak dan royalti. 
  9.   Monster (skema kontrak karya) mulai lumpuh perlahan. Mimpi untuk mengais untung ratusan miliaran per-hari sirna sudah. Lantaran mimpi itu tak kesampaian, monster tersebut melakukan kebohongan luar biasa.
  10.  Komitmen bangun smelter sejak tahun 2010, mana smelter yang kalian bangun? Selalu alasanya biaya mahal, lokasi smelter trada. Padahal freeport mau bilang,,kalian jangan ganggu keenakan kami sesuai skema kontrak karya.
  11.  Bayangkan, 50 tahun monster itu beroperasi dengan cara mengumbar komitmen sana sini. Jangankan komitmen bangun smelter yang trada hasilnya, ada ribuan MOU yang perusahaan teken dengan berbagai komunitas dan lembaga, mana pernah terealisasi? Diatas kertas itu boleh bikin komitmen, praktiknya belum tentu. 
  12.  Publik dibuat seolah olah tanpa freeport, negara ini ambruk. Kabupaten timika akan lumpuh bila freeport hengkang. Mereka tebar pesona bahwa PAD Papua terbesar dari freeport. Gila! Perusahaan makan 80 persen, sisanya dikasi ke negara berupa pajak dan seterusnya. Memangnya siapa yang bangga dengan aliran uang dari ampas investasi? 
  13.  Lantaraan terlalu enak selama 50 tahun, sekarang diganti skemanya. Dari KK ke IUPK. Freeport dapat dibawah 50 persen sementara negara kuasai (divestasi) 51 persen. Geger! Monster yang enak-enak selama setengah abad itu mulai resah dan gelisah. Karena resah itu, dibuatkan komitmen lagi. Ulang begitu terus komitmen dari era Amerika dipimpin Obama ke era Trump. Komitmen tanpa praktik nyata, ya bohong.

Mimpi freeport hanya satu (setiap hari wajib dapat ratusan miliar).
#ArkiPapua

Selasa, 14 Februari 2017

Imam Basrowi’’dan Bisnis Industri Kayu di Papua






Nabire.Papua,15/02/2016.Roberthino Hanebora,Sekertaris Suku Besar Yerisiam Gua,Nabire-Papua mengatakan, hasil telusuran pihaknya terungkap bukti keterlibatan Imam Basrowi, pria asal tanah keraton Yogyakarta berhasil melakukan pendekatan sepihak kepada salah satu pemilik ulayat, dari Suku Yerisiam Gua, Sub Suku "Waoha", bernama "Yunus Monei" pada tanggal 15 Oktober 2008, agar menyetujui berita acara pelepasan areal seluas 17.000 hektar. 

Murutnya, persetujuan sepihak,Imam basrowi merasa berkuasa penuh mengelolah wilayah hutan untuk memjawab kepentingan bisnis industry pengelolaan kayu yang selanjutnya dikirim keluar papua melalui pelabuhan nabire dari 2002 sampai dengan tahun 2008. Latar belakang, imam basrowi adalah bekas orang kepercayaan  dari manajemen PT.Wapoga Mutira Timber Group sejak 1998 hingga tahun 2002, pihaknya memilih keluar dan mendirikan Saumil Industri di daerah wonorejo,Nabire-Papua. 

Lanjut kata dia, Sebagai eks manajer pemasaran PT.Wapoga Mutiara Timber Group,dengan kosentrasi dibisni penebangan kayu bulat antara Waropen dan Nabire, Imam Basrowi tentu memiliki pengalaman melakukan negosiasi kepada masyarakat melepaskan wilayah hutannya untuk dikelolah perusahan.Pengalaman yang dimiliki pihaknya, berhasil mendirikan usaha pengelolaan kayu industry dan untuk pertama kali,imam basrowi berhasil meyakinkan marga "Madai", topo nabire melepaskan sebagian wilayah hutan milik masyarakat adat  dan kemudian disetujui.

Masih kata dia,Bisnis perambahan hasil kayu milik,Imam basrowi lambat laum mulai berkembang dan mendapat keuntungan besar sehingga pihaknya kembali menawarka kepada suku Me, marga Madai agar melepaskan  wilayah adatnya dalam skala besar untuk dikelolah namun pemili hak adat keberatan  melepaskan wilayahnya kepada,Imam basrowi. 

Setelah penandatanganan surat pelepasan sepihak itu beberapa masyarakat adat berinisiatif berkunjung ke kolam Air Ruija, tempat keramat asal peradaban orang Yeresiam,Masyarakat menemukan air tersebut tiba-tiba mongering sehingga mereka berkesimpulan inilah tanda alam memprediksi  kehancuran orang Yeresiam dikemudian hari.Dengan demikian edisi berikutnya,akan mengulas tentang siapa,’’Imam Basrowi sehingga Memiliki Tanah Adat Suku Yeresiam Gua kata Henebora sebagaimana surat elektronik yang kami terima. (Anes)

Senin, 13 Februari 2017

“Posisi Negara Kolaps,Rakyat Miskin Pemerintah Segera Menasionalisasi Ekonomi”


Oleh: Yohanes Akwan

Foto Papua Sunews.
Sistem perekonomian nasional kita terkesan kolaps,akibatnya uang rakyat dikorupsi oleh para birokasi mulai dari pusat hingga daerah,sehingga terjadi defisit APBN setiap tahunnya.sebagai contoh: Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan pemerintah akhirnya menyepakati, defisit anggaran tahun ini sebesar Rp 330,2 triliun atau setara dengan 2,41 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Nilainya lebih besar dibandingkan defisit anggaran tahun 2016 yang diprediksi mencapai Rp 313,7 triliun atau 2,5 persen dari PDB.

Dampak deficit ini sebenarnya negara harus berkaca bahwa,rakyat sudah tentu akan dibebani  menangung  utang  negara dari defisit yang telah disetujui oleh eksekutif dan legislatif  bisa dikata naiknya sangat fantastis,sedangkan perdagangan surat berharga yang di sebut sebagai tex amnesty belum tentu sepenuhnya membiaya jumlah defisit negara. contohnya; Bila melihat gelagat kebijakan perekonomian pemerintahan dewasa ini, terjadi peningkatan anggaran belanja (austerity) tersebut, pastilah merupakan suatu pemenuhan prasyarat atas akan datangnya utang luar negeri dari kelompok Bank Dunia.

Tujuan mewujutkan kebijakan defisit  pemerintahan  jokowi  memilih SMI yang merupakan pejabat Bank Dunia, melalui  JK dan Sofyan Wanandi pergi ke Amerika Serikat (AS) melobby ekonom kanan ini agar mau kembali menjabat Menkeu di Pemerintahan Jokowi. Langka strategi JK dan Sofyan Wanandi berhasil melobby SMI untuk menjabat.Upaya tersebut dilakukan agar yang  bersangkutan diharapkan menahan dari defisit yang terlalu besar sehingga harus diadakan utang luar negeri, maka SMI  dan grup Bank Dunia adalah entitas yang paling tepat. 

Dari upaya menahan defisit faktanya negara gagal memberikan dampak manfaat bagi rakyat Indonesia, faktanya anggaran defisit (Defisit Buged)/kebijakan fiscal ekspansif pemerintah untuk membuat pengeluaran negara lebih besar  tidak memberikan manfaat kepada stimulus perekonomian negara malah sebaliknya,kebijakan tersebut sangat membebani APBN negara,dimana anggaran surplus buged dari kebijakan negara untuk menaikan pendapatan negara tidak tercapai  dan pemerintah sendiri terkesan ( overheakting) untuk menurungkan tekanan permintaan.

Dilain pihak secara politik, dapat disimpulkan pemerintah tidak mampu mengelola perekonomian negara dengan menetapkan kebijakan anggaran yang berimbang artinya, pengeluaran dan pemasukan harus sama besar, tujuannya untuk menciptakan kepastian anggaran dan disiplin dalam pengelolaan. Fakta ketidak mampuannya dapat dilihat dari pemasukan Negara tahun 2016 (Data kementrian keuangan) 30 September 2016, realisasi pendapatan negara mencapai Rp1081,2 triliun atau 60,5 persen dari target dalam APBN-P 2016 yang sebesar Rp1.786 triliun. Dari jumlah tersebut, realisasi Penerimaan Perpajakan tercatat sebesar Rp896,1 triliun, atau 58,2 persen dari target APBN-P 2016 yang sebesar Rp1.539,2 triliun, yang belum dikoreksi dengan adanya potensi shortfall Rp219 triliun.

“Capaian pajak penghasilan (PPh) non migas mengalami peningkatan dari Rp357,8 triliun menjadi Rp476,5 triliun. Itu suatu peningkatan yang cukup besar, terutama berasal dari tax amnesty,”. Sementara itu, realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp183,8 triliun atau 75 persen dari target APBN-P 2016 yang sebesar Rp245 triliun dan tidak cukup untuk mengembalikan utang luar negeri.

Merujuk pada perekonomian negara saat ini maka, negara harusnya membuat Kebijakan fiskal  untuk mengarahkan ekonomi negara melalui pengeluaran dan pendapatan (berupa pajak) pemerintah agar rakyat tidak terbebani dengan adanya laju inflasi dan segera mengeluarkan kebijakan moneter, bertujuan men-stabilkan perekonomian dengan cara mengontrol tingkat bunga dan jumlah uang  yang beredar. Kegagalan Negara menyebabkan terjadinya kegaduhan politik disegala dimensi dan rakyat kecil menjadi korban kegaduhan tersebut akibatnya,rakyat menanggung beban negara melalui BPJS,BBM naik,Harga bahan pokok melambung tinggi dan tingkat penganguran semakin tinggi.

Dengan demikian negara melalui aparatur pemerintahan  harus segera mengontrol kebijakan perekonomian negara sehingga rakyat tidak terbebani utang 31, 6 Triliun setiap 6 bulan dengan cara tidak harus berbelanja terlalu over dan mengurangi pembelanjaan sector aparatur saat ini yang dinilai sangat memboros anggaran negara seperti;

·   Pertama, negara sudah harus memikirkan cara untuk menarik pajak dari bisnis-bisnis oknum-oknum TNI di Papua, karena usaha mereka yang menghasilkan milyaran rupiah itu ada hak Negara dan Rakyat.
·        Kedua,Aparatur negara dibayar mahal tetapi kerja tidak produktif, misalkan banyak PNS yang masuk kantor jam  9 (Sembilan) pagi, kerja 2 (Dua) jam sisanya main gem sampai jam pulang.
·     Ketiga, TNI sudah harus tunduk di bahwa rakyat, Anggota TNI yang saat ini berada diluar harus segera ditarik kembali kemarkas komando. dan berlakukan sistem kontrak untuk merekruk pasukan apabilah negara dalam keadaan darurat.
·      Keempat seluruh uang yang beredar diluar perbangkan segera ditarik karena ada hak negara dan rakyat yang diselundupkan.
·      Kelima, Birokrasi harus profesional bebas dari korupsi,kolusi dan nepotisme sehingga tidak membuat rakyat di rugikan untuk harus menanggung beban nagara melalui pinjaman utang luar negeri.
·    ke enam,negara sudah harus berpikir menaikan upah buruh dan kesehjatraan petani diperhatikan sehingga tercipta iklim usaha yang sehat.(Anes)

Jasoil.Promosikan Kopi Ambaidiru Papua,anda berminat silakan pesan.

Kopi yang sudah di Goreng
 
 Apakah anda biasa minum kopi 3 kali sehari atau lebih tapi mata terus sayup menyayup...? itu boros amat dan tak berpengaruh untuk tahan mata 'kan...? Klo Kopi Ambaidiru, cukup 1 kali minum per tiga hari, mata melek terus selama 36 jam, apalagi bagi anda yang suka main game dan facebook...? cukup 1 gelas untuk 3 hari.....non-stooooop mata melotot...asli tanpa bahan pengawet....!!!
 


Mesin Pengilingan Kopi Sejak Jaman belanda yang di gunakan hingga saat ini.